CCTV

Selasa, 19 Juni 2012

Permintaan dan penawaran


Permintaan dan Penawaran

Pengertian Permintaan (demand) dan Penawaran (supply) Permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi, adalah merupakan suatu penggambaran atas hubungan-hubungan di pasar, antara para calon pembeli dan penjual terhadap suatu barang. Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu tertentu Model penawaran dan permintaan digunakan untuk menentukan harga dan kuantitas yang terjual di pasar. Model ini sangat penting untuk melakukan analisa ekonomi mikro terhadap perilaku para pembeli dan penjual, serta interaksi mereka di pasar. Ia juga digunakan sebagai titik tolak bagi berbagai model dan teori ekonomi lainnya. Model ini memperkirakan bahwa dalam suatu pasar yang kompetitif, harga akan berfungsi sebagai penyeimbang antara kuantitas yang diminta oleh konsumen dan kuantitas yang ditawarkan oleh produsen, sehingga terciptalah keseimbangan ekonomi antara harga dan kuantitas. Model ini mengakomodasi kemungkian adanya faktor-faktor yang dapat mengubah keseimbangan, yang kemudian akan ditampilkan dalam bentuk terjadinya pergeseran dari permintaan atau penawaran. Hukum Permintaan dan Penawaran Jika semua asumsi diabaikan (ceteris paribus) : Jika harga semakin murah maka permintaan atau pembeli akan semakin banyak dan sebaliknya. Jika harga semakin rendah/murah maka penawaran akan semakin sedikit dan sebaliknya. Semua terjadi karena semua ingin mencari kepuasan (keuntungan) sebesar-besarnya dari harga yang ada. Apabila harga terlalu tinggi maka pembeli mungkin akan membeli sedikit karena uang yang dimiliki terbatas, namun bagi penjual dengan tingginya harga ia akan mencoba memperbanyak barang yang dijual atau diproduksi agar keuntungan yang didapat semakin besar. Harga yang tinggi juga bisa menyebabkan konsumen/pembeli akan mencari produk lain sebagai pengganti barang yang harganya mahal. Hukum permintaan Hukum permintaan adalah hukum yang menjelaskan tentang adanya hubungan yang bersifat negatif antara tingkat harga dengan jumlah barang yang diminta. Apabila harga naik jumlah barang yang diminta sedikit dan apabila harga rendah jumlah barang yang diminta meningkat. Dengan demikian hukum permintaan berbunyi: “Semakin turun tingkat harga, maka semakin banyak jumlah barang yang tersedia diminta, dan sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin sedikit jumlah barang yang bersedia diminta.” Pada hukum permintaan berlaku asumsi ceteris paribus. Artinya hukum permintaan tersebut berlaku jika keadaan atau faktor-faktor selain harga tidak berubah (dianggap tetap). Hukum penawaran Bahwa semakin tinggi harga, jumlah barang yang ditawarkan semakin banyak. Sebaliknya semakin rendah harga barang, jumlah barang yang ditawarkan semakin sedikit. Inilah yang disebut hukum penawaran. Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan dengan tingkat harga. Dengan demikian bunyi hukum penawaran berbunyi:“Semakin tingi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit jumlah barang yang bersedia ditwarkan.”Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi penawaran tidak berubah (ceteris paribus). Faktor – faktor yang mempengaruhi Penawaran 1. Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Permintaan - Selera jika selera konsumen tinggi terhadap suatu barang dan jasa maka akan diikuti dengan sejumlah barang dan jasa yang diminta akan mengalami peningkatan, begitupu sebaliknya. contoh : motor dan telepon genggam. - Pendapatan konsumen jika seorang konsumen memiliki pendapatan yang tinggi maka ia akan mampu membeli barang dan jasa dalam jumlah yang besar, begitupun sebaliknya. - Harga barang / jasa pengganti konsumen akan mencari barang dan jasa yang relatif lebih murah sebagai alternatif penggunaan. - Harga barang / jasa pelengkap keduanya merupakan barang yang saling melengkapi. misal : kendaraan dan BBM. - Perkiraan harga dimasa mendatang konsumen cenderung menambah pembelian barang apabila harga barang diperkirakan akan naik dimasa mendatang. - Intesitas kebutuhan konsumen bila barang dan jasa sangat pokok, mendesak, dan dibutuhkan oleh konsumen, permintaan akan mengalami kenaikan. 2. Beberapa Faktor yang Mempengaruhi Penawaran - Biaya produksi bahan baku yang mahal akan mengakibatkan tingginya biaya produksi dan menyebabkan produsen menawarkan barang jumlah terbatas. - Teknologi Dengan teknologi yang maju dan modern dapat mngurangi biaya produksi dan produsen dapatmenawarkan barang dalam jumlah yang banyak. - Harga barang pelengkap dan pengganti apabila harga barang pengganti mengalami kenaikan maka produsen akan membuat lebih banyak lagi karena konsumen beralih ke barang pengganti. - Pajak semakin tinggi pajak semakin tinggi harga barang yang dapat menurunkan permintaan. Sumber : http://chandrapamungkas.wordpress.com/2011/04/05/permintaan-penawaran-hukum-permintaan-dan-penawaran-harga-keseimbangan/ http://e-ducation-center.blogspot.com/2009/06/permintaan- http://yasinta.net/permintaan-dan-penawaran/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar